blog-img

MENGURAI KEBOSANAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN

Muhaimin S.Pd | Populer | 21/04/2022

Hampir semua guru menginginkan proses pembelajaran yang dilakukannya memenuhi harapan dari guru itu sendiri dan juga siswa, sayangnya harapan itu seringkali tidak sesuai dengan kenyataan, ketika proses pembelajaran sedang berlangsung siswa merasa bosan, tidak betah dengan pelajaran dan ingin segera ganti jam pelajaran bahkan istirahat, kalau ini terjadi berarti  guru gagal menerapkan strategi mengelola kelas. Guru adalah profesi yang terpandang dianggap mempunyai kemampuan yang mumpuni sebagai rujukan dan panutan baik disekolah maupun saat berada ditengah-tengah masyarakat, maka ketika berada di kelas harus mencerminkan kompetensi dengan julukan yang disandangnya. Ia harus mampu membawa suasana yang nyaman, menyenangkan, dan menumbuhkan motivasi dalam belajar. Untuk itulah, guru dituntut untuk terus belajar menghadapi dinamika pendidikan berkaitan dengan keilmuan, sosial, budaya dan juga karakter siswa yang semakin beragam. Siswa sekarang punya kecenderungan berani dalam bertindak dan berekpresi apabila pembelajaran yang dilakukan oleh guru kurang menarik dan membosankan maka dia akan melakukan tindakan kontraproduktif seperti main HP, mengganggu teman, ijin keluar kelas, tidur dikelas sinyal ini guru harus memahami jangan mengambil langkah pendek dengan menegur dan marah pada siswa karena akibatnya siswa akan melakukan tindakan yang lebih berani. Guru harus merefleksi proses pembelajaran dengan melibatkan siswa untuk mendapat masukan selanjutnya lakukan perbaikan. Berikut kutipan tulisan dari Jennifer yang dipublikasikan situs Cult of Pedagogy “Jika kita ingin siswa bisa mempelajari fakta dan konsep yang diajarkan, mereka harus mengalami hal itu tidak hanya di atas kertas. Mereka harus melakukan sesuatu agar benar-benar belajar dengan cara yang sesuai. Mereka harus memproses dan mempraktikkannya,” 

Gunakan Media pembelajaran yang sesuai

Langkah – langkah proses belajar yang dapat dilakukan oleh guru untuk membuat proses belajar mengajar lebih menarik  dengan melibatkan siswa yaitu dengan :

 

1. Buat Skema materi yang akan diajarkan

Susun materi yang akan disampaikan dalam rangkaian yang enak artinya guru tahu betul materi-materi pelajaran dari yang mudah sampai yang sulit, lalu buat skema penyampaian materi dengan strategi dan media yang akan digunakan. Skema yang dibuat guru akan mempermudah dalam mempersiapkan saat proses pembelajaran begitu juga penggunaan strategi dan media tidak akan monoton karena guru telah menyesuaikan dengan materi.

2. Gunakan pendekatan strategi dan media pembelajaran yang sesuai

Tidak ada strategi pembelajaran terbaik yang ada adalah penggunaan strategi pembelajaran yang tepat akan menghasilkan hasil yang terbaik, guru bisa memvariasikan berbagai macam pendekatan strategi begitu juga media yang digunakan sesuaikan dengan materi dan karakteristik siswa. Pendekatan strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru bertujuan mengefektifkan komunikasi yang produktif, guru mempunyai pilihan dan juga alasan apakah mau menggunakan ceramah, diskusi atau Discovery-inquiry.  Penggunaan media sebagai katalisator mempercepat dan mempermudah materi itu di sampaikan dengan menggunakan media guru akan sangat terbantu karena proses pemahaman akan berlangsung lebih cepat.

Gunakan sumber belajar yang luas

3. Gunakan sumber belajar yang luas

Penggunaan sumber belajar tidak hanya dari buku teks atau lembar kerja siswa saja, kembangkan sumber belajar bisa menggunakan lingkungan kehidupan sekitar, peristiwa atau berita terbaru, pengalaman masa lalu, video, gambar, … dengan banyak pilihan sumber belajar maka guru akan mudah mencari  sumber belajar mana yang sesuai dan mampu mengembangkan kemampuan siswa dalam memahami materi yang disampaikan.

4. Ajak siswa berani bicara dan mau menulis

Hasil yang diharapkan dari sebuah proses pembelajaran adalah pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan dan  diharapkan mampu merubah laku nya, salah satu cara untuk untuk mempercepat pemahaman siswa adalah dengan mengajak siswa untuk mengungkapkan tentang pemahaman-pemahaman yang sudah diperoleh dengan berbicara setelah itu ajak lah siswa menulis kembali pemahaman-pemahaman tersebut dalam catatan – catatan kecil, dengan cara ini siswa akan lebih cepat mengendapkan pemahaman baru yang dia peroleh dalam memori otak.

5. Mengingat kembali

Praktik mengingat kembali Meminta siswa mengingat kembali informasi yang pernah disampaikan di kelas akan membantu mereka mempelajari materi tersebut dengan lebih baik. Informasi itu bisa berupa materi yang perlu dihafal dan konsep yang membutuhkan pemahaman lebih kompleks. Praktek mengingat kembali dapat dilakukan oleh guru pada sela-sela materi, akhir materi atau awal pembelajaran. Cara ini dapat dilakukan dengan memberikan stimulus berupa kata kunci pada materi dan siswa menarik ke belakang memorinya untuk menginngat materi tersebut boleh juga setelah siswa mengingat kembali bisa disampaikan secara verbal.

Kategori Artikel

Populer






footer_logo

2022 © copyright by Aimin Publicize.
All rights reserved.

Tentang Kami
Aimin Publicize adalah wadah publikasi bagi Insan kreatif dapat berupa artikel populer ataupun ilmiah, Karya Seni Sastra puisi, cerpen, novel dan kata – kata motivasi, disamping itu Aimin Publicize juga memuat berita – berita terkini yang inspiratif. Bagi yang membutuhkan dokumen – dokumen untuk menunjang tugas guru, kepala sekolah dan pengawas Aimin Publicize menyediakan ruang di dalamnya. Aimin Publicize menerima pembaca yang akan mempublikasikan berita, karya ilmiah atau pun Karya Seni dapat di kirim ke aiminpublicize@gmail.com
Hubungi Kami

Email : aiminpublicize@gmail.com
Whatsapp : +62 815 6924 757